Cara Merawat Kucing Persia Agar Tetap Sehat dan Bersih

Apakah kamu pecinta kucing persia yang lucu dan menggemaskan itu? Tapi bingung bagaimana cara merawat dan memeliharanya? Tidak perlu khawatir, karena cara merawat kucing persia sebenarnya cukup mudah.

Sebagian besar pecinta kucing pasti sudah mengetahui bahwa, kucing persia identik dengan bulunya yang lebat dan indah. Jenis kucing ini sangat ideal menjadi hewan peliharaan di rumah.

Namun seperti hewan peliharaan pada umumnya, kucing persia ini membutuhkan beberapa perawatan khusus sehingga tetap membuat bulunya tetap sehat dan bagus.

Cara Merawat Kucing Persia

Apabila kamu ingin memelihara kucing persia di rumah, ada beberapa tips bagi kamu terkait perawatan kucing ini. Dengan merawat kucing persia dengan baik, maka kucing akan tetap sehat dan memiliki umur yang panjang.

Selain itu, bagi pemilik kucing tentu saja menginginkan kucing mereka tetap terlihat lucu dan menggemaskan bukan? Nah, itulah sebabnya kamu harus merawatnya sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh kucing persia.

Berikut dibawah ini adalah beberapa tips perawatan kucing persia.

1. Beri kandang dan jaga kebersihan

Yang pertama kali harus kamu siapkan dalam merawat kucing persia adalah memberinya kandang yang telah dibuat dengan ukuran yang tepat dan diberi ventilasi udara yang cukup sebagai tempat istirahat kucing persia. Tempatkan kandang pada ruangan terbuka agar sinar matahari bisa masuk.

Kamu juga harus memastikan kandang kucing itu selalu bersih dan tidak lembab, dengan cara membersihkannya secara rutin dan bila ada sisa makanan yang terjatuh kamu harus segera membersihkannya.

Perlu kamu ketahui kucing persia ini rawan terkena penyakit daripada kucing kampung. Karena itu kamu harus rajin membersihkan kandangnya.

2. Sediakan tempat untuk makan dan minum

Gunakan tempat makan dan minum yang datar atau rendah, agar memudahkan kucing persia yang berwajah datar dengan hidung pendek ini lebih mudah menyantap makanannya.

Sebaiknya gunakan tempat makan yang menyatu dengan tempat minumnya, jadi dalam satu wadah terdapat dua tempat yang satu untuk makannya yang satu untuk tempat minumnya.

3. Kebutuhan nutrisi kucing persia

Sebelum kamu memberinya makan kamu harus tahu kebutuhan nutrisi yang diperlukan kucing persia sejak kecil. Perlu kamu pahami kucing persia kecil membutuhkan dua kali lebih banyak nutrisi dibanding kucing persia dewasa.

Kucing persia kecil biasanya akan mulai belajar makan sejak usia 5 – 6 minggu, dan walaupun mereka masih menyusu pada induknya kamu bisa beri makan 4 kali sehari secara rutin.

4. Beri makanan dan minuman

Setelah kamu mengetahui kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan kucing persia sejak kecil, maka kamu haruslah beri makanan kucing persia yang sehat dan bergizi sesuai kebutuhan nutrisinya itu.

Kucing persia membutuhkan makanan yang kaya protein misalnya daging ayam, daging sapi, ikan atau makanan lainnya yang mengandung banyak protein. Hindarkan makanan yang mengandung karbohidrat seperti nasi atau mie karena karbohidrat tidak baik buat pertumbuhan kucing persia.

Rebuslah daging atau ingin yang akan kamu berikan pada kucing persia dan cincang halus agar kucing kamu lebih mudah menyantapnya.

Atau bila kamu ingin lebih mudah dan praktis dalam memberinya makan, kamu bisa beri makanan buatan pabrik yang berkualitas yang terdapat dalam dua jenis yaitu makanan kering dan makanan basah.

Biasanya makanan buatan pabrik sudah teruji mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan seekor kucing. Dan jangan lupa sediakan juga minum air putih dalam wadah minumnya.

Bila kamu juga ingin memberinya minum susu agar pertumbuhan kucing persia optimal berikanlah susu khusus kucing, jangan berikan susu manusia karena kandungan susu kucing dan susu manusia tentu berbeda.

5. Jangan samakan dengan makanan anjing

Bila kamu memelihara kucing dan juga memelihara anjing, jangan sesekali memberi makanan anjing untuk kucing persia kamu ya, walaupun untuk alasan menghemat karena makanan kucing dan makanan anjing tentu berbeda kandungan nutrisinya.

Perlu kamu ketahui makanan anjing itu biasanya tidak memiliki kandungan taurin. Sedangkan kandungan taurin adalah nutrisi penting yang dibutuhkan kucing untuk mencegah mata rabun dan penyakit jantung.

6. Sediakan tempat kotoran

Cara merawat kucing persia yang berikutnya adalah menyediakan tempat membuang kotoran kucing persia. Hal ini sangat penting, sediakan tempat yang berisi pasir untuk kucing persia membuang kotoran nya. 

Usahakan tempat tersebut cukup lebar dan tinggi agar saat kucing menutup kotorannya tidak membuat pasir berhamburan. Ada banyak jenis pasir yang dijual dipasaran seperti pasir gumpal dan pasir wangi dengan berbeda – beda nomor tergantung besarnya pasir.

Dan bila kamu menggunakan pasir gumpal atau pasir wangi kamu cukup membuang pasir yang menggumpal saja, karena pasir yang tidak menggumpal tidak terkena kotoran.

7. Mandikan kucing persia seminggu sekali

Walaupun kucing punya kebiasaan menjilati badannya sendiri untuk menjaga kebersihan badannya, namun kamu juga wajib memandikannya seminggu sekali dengan menggunakan shampo khusus kucing.

Gunakan air yang tidak terlalu dingin tapi juga tidak terlalu panas, sambil memandikannya kamu juga bisa memotong kuku – kukunya yang panjang agar kucing persia kamu tampak bersih dan cantik.

Setelah dimandikan keringkan bulu kucing persia dengan menggunakan handuk yang bersih dan hand dryer. Sisir seluruh bulu – bulunya agar rapi kembali dan bulu – bulu yang mati terangkat.

8. Bersihkan bagian yang sulit terjangkau

Sama seperti halnya manusia kucing juga memiliki bagian tubuh yang sulit terjangkau olehnya untuk dibersihkan sendiri karena itu kamu perlu membersihkan bagian tersebut. Bersihkan bagian mulut dan gigi yang biasanya muncul karang gigi karena makanan basah.

Terkadang pada bagian telinganya juga terdapat kutu dan kotoran, bersihkan dengan perlahan menggunakan cotton bud yang basah.

Lalu bila ada bulunya yang rontok tak jarang akan mengenai mata sehingga matanya akan mengeluarkan air mata lalu terkena iritasi, karena itu kamu harus membersihkannya dengan menggunakan cotton bud.

9. Beri vaksin

Bukan hanya manusia yang perlu di vaksin, kucing pun harus divaksin lho. Untuk menjaga kekebalan tubuh dan agar terhindar dari serangan virus dan juga penyakit.

Disamping diberi vaksin kucing persia juga perlu diberi obat cacing untuk menjaga pencernaan kucing. Karena bila pencernaannya terganggu dan terkena diare akan membuat kucing tidak selera makan sehingga akan membuatnya susah gemuk. 

10. Menyikat bulunya setiap hari

Kucing persia adalah jenis kucing yang memiliki bulu yang lebat. Oleh sebab itu, menyikat bulu kucing persia adalah salah satu tips untuk merawat bagian tubuhnya agar tetap indah

Agar kucing persia kamu selalu tampak rapi, lucu, cantik dan tidak kusut kamu harus menyikat bulunya setiap hari. Gunakan sikat yang terbuat dari bahan logam dengan ujungnya yang runcing.

11. Jaga kebersihan hidungnya

Kucing persia memiliki hidung yang pendek karena itu sering membuat hidungnya tersumbat karena kotoran yang dapat memicu adanya infeksi dalam saluran pernafasan nya. Karena itu kamu harus selalu membersihkan hidungnya dengan menggunakan cotton bud yang dibasahi air hangat.

12. Ajak main kucing persia

Bukan hanya anak manusia yang perlu diajak main, kucing pun perlu diajak main agar ia tidak merasa bosan dan stres dalam kandangnya. Sesekali lepaslah ia untuk bermain – main di halaman dan kamu bisa mengajaknya bermain mainan kucing seperti bola atau mainan lainnya.

13. Memeriksa kesehatan secara rutin

Bukan hanya merawat dan mengajaknya bermain kamu juga harus rutin memeriksakan kesehatan kucing persia kamu pada dokter hewan, Karena biasanya pengaruh cuaca, tempat tinggal atau makanan yang tidak cocok dapat mempengaruhi kesehatan nya.

Jauhkan pula benda – benda yang berbahaya atau cairan yang beracun dari kandangnya, karena dikhawatirkan kucing akan memakan atau meminumnya.

Nah, itulah tips cara merawat kucing persia, semoga informasi ini bermanfaat bagi kamu pecinta kucing persia yang sangat lucu dan menggemaskan untuk dipelihara.