10 Ikan Hias Predator Air Tawar Yang Bisa Kamu Pelihara!

Beranda » Ikan » 10 Ikan Hias Predator Air Tawar Yang Bisa Kamu Pelihara!

Apakah kamu seorang pecinta ikan hias? Jika iya, kamu bisa mencoba budidaya ikan predator air tawar. 

Ikan predator memiliki warna menawan dengan corak yang unik pada tubuhnya Tak hanya itu, ikan predator juga tidak membutuhkan proses pemeliharaan yang rumit. 

Jenis Ikan Predator Air Tawar untuk Ikan Hias di Akuarium

Berikut adalah beberapa jenis ikan predator yang bisa kamu budidayakan di rumah, yaitu:

1. Tiger Datz

Tiger Datz

Tiger datz merupakan jenis ikan predator yang tengah populer di kalangan penggemar ikan. Ikan jenis ini banyak ditemukan di sungai tropis. 

Indonesia memiliki 3 jenis ikan datz, yaitu dari pulau Kalimantan ,Sumatera dan Papua. Tak hanya di Indonesia, ikan ini juga hidup di perairan Kamboja, Thailand, Vietnam, dan perairan lain di wilayah Asia Tenggara.

Ikan datz bercorak belang seperti harimau yang merupakan kombinasi dari warna dasar emas dengan garis hitam vertikal yang disebut dengan istilah bar. Jumlah bar pada tubuh ikan datz akan mempengaruhi harga jualnya.

Mayoritas ikan datz memiliki empat bar pada tubuhnya, namun jika ada datz yang memiliki tiga bar harganya bisa jauh lebih mahal. Ikan datz termasuk jenis ikan perenang tengah saat di pelihara di akuarium. 

Cara pemeliharaannya juga tidak rumit. kamu cukup memberikan pakan hidup seperti ikan kecil dan sesekali diberi potongan udang atau jangkrik.

2. Ikan Oscar

Ikan Oscar

Ikan predator air tawar ini memiliki nama latin Astronotus ocellatus. Ikan ini masih tergolong dalam keluarga ikan cichlid atau siklid. 

Habitat asli dari ikan oscar adalah perairan sungai Amazon dan beberapa negara di Amerika Selatan seperti Kolombia, Brasil, Peru dan Ekuador. Kamu bisa memberinya makan jangkrik, ulat, udang rebon, kutu air, cacing sutera, dan ikan kecil. 

Jika kamu bisa merawatnya dengan baik, ikan oscar bisa hidup hingga puluhan tahun. Oscar cukup populer di kalangan para pecinta ikan karena memiliki warna tubuh yang menawan. 

Namun, kamu harus tahu bahwa sebenarnya ikan ini sangat temperamental dan agresif. Sebab karakter temperamen inilah, jenis akuarium untuk ikan oscar sangat sulit dicari. 

Oleh karena itu, jangan coba-coba membudiyakannya jika belum terampil memelihara ikan.

3. Peacock Bass

Peacock Bass

Di kalangan pecinta ikan hias, ikan predator air tawar ini biasa dikenal dengan nama Pbass. Peacock bass memiliki rupa yang mirip dengan ikan oscar karena sama-sama dari golongan ikan cichlid.

Ikan Peacock Bass memiliki corak polkadot di seluruh tubuhnya. Sedangkan di bagian pangkal ekornya, terdapat lingkaran mirip mata yang menjadi ciri khasnya. 

Maka tak heran, jika ikan ini juga dikenal dengan nama ocellaris atau ikan yang memiliki mata kecil. Kamu bisa memberinya makan udang, ikan kecil, dan serangga. 

Kabar baiknya, apapun makanan yang kamu berikan ikan Pbass sangat agresif untuk menghabiskannya. Untuk mendapatkan corak yang paling sempurna dari ikan Peacock Bass, kamu membutuhkan waktu 5 tahun dengan memeliharanya di akuarium.

4. Ikan Channa

Ikan Channa

Ikan channa biasa dikenal dengan nama snakehead emperor karena memiliki kepala yang menyerupai ular. Ikan channa masuk dalam golongan ikan gabus yang memiliki corak indah dan unik.

Hampir mirip dengan ikan cupang yang teritorial, snakehead emperor juga menyerang ikan lain yang ada di wilayahnya. Oleh karenanya, pastikan untuk memberikan akuarium khusus saat memelihara ikan ini.

Ikan channa ada banyak jenis. Adapun yang lokal terdiri dari ikan channa jenis red sampit, yellow sentarum, channa asiatica, dan strip merah. 

Sedangkan untuk jenis ikan channa luar negeri, auranti, stewarti kalikhola, andrao, dan bleheri.

5. Jewel Cichlid

Jewel Cichlid

Jewel cichlid adalah jenis ikan predator air tawar yang habitat aslinya ada di danau-danau Afrika. Sebagai ikan predator, ia sangat kuat dan mudah beradaptasi di berbagai kondisi air. 

Sayangnya, jewel cichlid hanya bisa berkembang biak di air asam dengan suhu yang lumayan tinggi. Umumnya, jewel cichlid bersifat tempramen, apalagi saat masa kawin dan mulai berkembang biak. 

Namun, memelihara ikan ini cukup mudah. Kamu bisa memberinya makanan sederhana, seperti cacing beku atau pelet.

6. Red Bellied Piranha

Red Bellied Piranha

Red bellied piranha adalah jenis dari ikan piranha yang populer di kalangan pecinta ikan hias karena coraknya yang indah. Red bellied piranha memiliki bentuk lingkaran dengan warna perak dan sedikit kilauan merah pada bagian perut hingga sirip ekornya.

Jika ingin memelihara ikan piranha, kamu harus membeli minimal 10 ekor bibit karena ikan piranha suka hidup berkelompok dibandingkan hidup soliter. Makanan ikan piranha juga sangat mudah dicari. 

Kamu cukup memberinya cacing, serangga, krustasea, atau ikan kecil. Pastikan untuk tidak memelihara ikan piranha jenis tankmate.

Pasalnya, tankmate merupakan jenis ikan piranha yang berkarakter ganas dan memiliki gigi tajam.

7. Ikan Arwana

Ikan Arwana

Ikan predator air tawar selanjutnya adalah ikan arwana. Tentu kamu sudah tidak asing dengan ikan ini, mengingat banyak sekali orang yang memeliharanya. 

Ikan ini menjadi populer karena warnanya yang indah dan sangat mudah didapatkan. Tak hanya itu, ada mitos yang mengatakan bahwa memelihara ikan arwana bisa membawa berkah dan menolak bala. 

Ikan arwana memiliki berbagai jenis varian seperti arwana Banjar, red tail golden, arwana platinum, arwana Brazil, dan arwana super red yang seluruh tubuhnya berwarna merah. Berhubung ikan ini punya banyak peminat, maka tak heran jika nilai jualnya melambung tinggi. 

Bahkan, satu ekor ikan arwana bisa dihargai jutaan hingga puluhan juta rupiah.

8. Ikan Pari Air Tawar

Ikan Pari Air Tawar

Meski masih asing, namun siapa sangka banyak yang memelihara ikan pari karena coraknya yang variatif. Ikan predator air tawar ini memiliki 2 varian warna yaitu, hitam dan coklat.

Ikan pari warna hitam memiliki beberapa turunan seperti black diamond, leopoldi, dan galaxy. Sedangkan pari cokelat memiliki turunan royal, motoro albino, dan marble. 

Kamu bisa memberinya makanan dengan irisan daging, kerang, udang mentah, ulat bambu, cacing hitam, dan jangkrik. Berhubung pari adalah jenis ikan yang sangat sensitif dengan perubahan kondisi air, maka cara pemeliharaannya terbilang sulit. 

Apalagi mengingat kondisi ikan pari yang tidak memiliki sisik tentu membuatnya rentan dengan perubahan kondisi dan suhu air.

9. Red Snakehead

Red Snakehead

Di Indonesia ikan red snakehead dikenal dengan nama ikan toman. Habitat asli dari ikan ini berada di daerah Asia Tenggara.  

Kamu bisa menemukannya mulai dari daerah Sungai Mekong di Laos hingga di daerah kepulauan kecil Bangka Belitung. Jika mau memeliharanya, pastikan untuk menyiapkan akuarium yang besar karena lebar tubuh ikan red snakehead bisa mencapai 1,3 meter. 

10. Ikan Belida

Ikan Belida

Ikan belida adalah jenis ikan pemangsa yang hampir punah. Apalagi mengingat dagingnya sering kali dijadikan bahan olahan pempek khas Kota Palembang. 

Namun, saat ini masih ditemukan beberapa kelompok budidaya Belida yang ingin melestarikannya.

Dari sekian banyak jenis ikan predator air tawar di atas, kira kira jenis ikan mana yang ingin kamu pelihara? Sebelum membelinya, pastikan untuk menyiapkan segala alat pemeliharaannya terlebih dahulu.

Tinggalkan komentar