Cara Menghilangkan Kutu Anjing Secara Alami (AMPUH!)

Hewan peliharaan yang memiliki bulu yang panjang dan lebat seperti anjing sangat rentan diserang oleh kutu. Sebagai pemilik, ada baiknya kamu tahu bagaimana cara menghilangkan kutu anjing agar mereka tetap sehat.

Pasalnya, anjing yang terkena kutu akan sering menggaruk – garuk tubuhnya. Selain itu mereka akan cepat kurus, kurang nafsu makan, menjadi lesu, hingga lebih rentan terserang penyakit.

Gigitan kutu dapat menimbulkan luka alergi dan bengkak pada kulit (bentol). Bahkan jumlah kutu yang cukup banyak bisa membuat anjing menjadi lebih mudah stres.

Kutu juga akan membuat hewan peliharaan lebih sering menggaruk tubuhnya sehingga membuat bulu akan rontok dengan mudah.

Jika kamu membiarkan kutu yang menyerang, maka kemungkinan besar juga akan menimbulkan larva cacing pita. Dan yang lebih parahnya lagi, kutu anjing juga dapat berpindah menyerang manusia.

Jenis Kutu Anjing

Ada beberapa jenis kutu yang perlu diwaspadai. Kutu ini harus segera dibasmi dari tubuh anjingmu, berikut diantaranya:

1. Pinjal

Pinjal adalah salah satu jenis kutu yang cukup umum menyerang hewan peliharaan seperti anjing dan kucing.

Kutu yang satu ini menghisap darah dari hewan yang ditumpanginya sehingga menimbulkan rasa gatal di tubuh.

Pinjal pada anjing berukuran sangat kecil yaitu hanya 1 sampai 3 milimeter panjangnya. Kutu ini berbentuk pipih dengan warna coklat kemerahan hingga kehitaman dan memiliki kaki belakang yang lebih panjang.

Meskipun tidak memiliki sayap, namun kaki belakang pinjal yang panjang mampu melompat dari rambut atau bulu ke tubuh inang lainnya.

Selain anjing dan kucing, pinjal juga bisa menghinggapi rambut manusia. Itulah alasan kenapa anjing yang sering melakukan kegiatan di luar rumah lebih rentan terjangkit pinjal.

Ciri-ciri pinjal:

• Menghisap darah hingga menimbulkan anemia.
• Dapat menyebarkan parasit cacing pita.
• Memiliki gerakan yang cepat dan dapat berpindah inang dengan melompat.
• Menimbulkan flea allergic dermatitis yang juga bisa menular ke manusia.

2. Lice

Lice atau kutu kepala menyerang bagian rambut manusia hingga bagian tubuh anjing. Serangga ini hinggap di tubuh anjing dan memakan jaringan kulit untuk hidup.

Kutu ini cukup merepotkan karena mampu berkembang biak dengan cepat dan akan membuat bulu hewan menjadi lengket, rontok, dan mengeluarkan bau. Lice umumnya ditularkan dari anjing lain yang sudah terinfeksi.

Namun untuk membasmi kutu anjing yang satu ini tergolong mudah. Kamu hanya perlu memandikan anjing dengan shampo khusus penghilang kutu, atau serbuk anti kutu.

3. Caplak

Caplak adalah jenis kutu yang sering ditemukan pada tubuh anjing terutama anjing di indonesia. Selain menyerang anjing, caplak juga menjadikan manusia dan hewan ternak sebagai inang.

Kutu caplak jantan memiliki delapan kaki dengan tubuh yang kecil dan pipih berwarna merah coklat. Sedangkan untuk caplak betina umumnya berbentuk bulat dengan warna hitam.

Caplak dapat hidup dengan menghisap darah dari inangnya. Setelah menghisap darah, caplak akan membesar dan warnanya menjadi abu-abu.

Ciri-ciri caplak:

• Mampu bertahan hidup tanpa adanya inang.
• Dapat menyerang di bagian tubuh lainnya seperti di telinga, punggung, dan leher.
• Cukup aktif saat awal musim hujan dan bisa bertahan di cuaca ekstrim.
• Bisa menularkan penyakit pada inangnya.
• Kutu caplak dalam jumlah yang banyak dapat menyebabkan kekurangan darah pada anjing.

Mengetahui Keberadaan Kutu

Apabila kamu sebagai pemilik anjing belum mengetahui apa saja tanda-tanda anjing terkena kutu, maka kamu bisa memahaminya pada penjelasan dibawah ini:

• Jika kamu melihat serangga kecil yang bergerak di bulu, maka sudah dipastikan itu kutu.
• Melihat bintik hitam di bulu anjing? Itu adalah kotoran kutu. Cobalah untuk menyisir bulu anjing dengan alas kertas putih untuk memastikannya.
• Cek tempat tidur, karpet serta keset anjing apakah juga terdapat kotoran kutu disana.
• Periksa bagian kaki belakang, kepala, dan leher anjing. Karena bagian tersebut merupakan tempat yang paling sering hinggapnya kutu.

Telur Kutu

Meskipun kutu biasanya akan bertelur pada tubuh anjing, namun telur kutu mampu berpindah-pindah tempat. Selain itu, telur kutu mudah terjatuh dan menyelinap di bagian keset, karpet, maupun tempat tidur anjing.

Telur kutu cukup sulit untuk dilihat karena memiliki ukuran yang sangat kecil yaitu sekitar 0.5 mm saja. Telur kutu berbentuk oval dan memiliki warna putih.

Cara Menghilangkan Kutu Anjing Secara Alami

Walaupun terlihat cukup merepotkan, namun cara membasmi kutu bisa dilakukan di rumah secara alami, berikut beberapa caranya:

1. Tanah Diatom

Tanah diatom adalah bahan alami yang berasal dari batuan dan seringkali digunakan untuk membasmi kutu. Selain itu, diatom juga dapat digunakan untuk kebutuhan kesehatan dan kecantikan.

Untuk penggunaannya, kamu harus menaburkan tanah diatom di area sekitar rumah, tempat bermain anjing, dan tempat tinggal anjing.

2. Lemon

Selain enak, buah lemon juga bisa dimanfaatkan sebagai pengusir kutu. Kamu bisa menggunakan lemon untuk obat semprot pembasmi kutu.

Caranya adalah, kamu harus mengiris buah lemon menjadi beberapa bagian. Kemudian rebus dengan air secukupnya hingga mendidih.

Setelah itu diamkan carian lemon sampai dingin lalu masukkan ke dalam botol semprotan. Aroma segar dari lemon mampu mengusir kutu yang hinggap pada tubuh anjing.

3. Sabun Cuci Piring

Apabila kamu tidak ada lemon, maka kamu juga bisa menggunakan sabun cuci piring. Campurkan shampo anjing dengan sabun cuci piring dengan takaran secukupnya.

Karena sabun memiliki kandungan deterjen yang tinggi, jadi gunakan seperlunya saja. Rasa panas dari deterjen sabun akan mengusir kutu.

4. Cuka Apel

Cairan cuka cukup membantu untuk membersihkan kutu yang menyerang di tubuh anjing. Meski tidak membunuhnya, namun cuka sangat ampuh untuk mengusir kutu.

Kamu hanya perlu campurkan cuka apel dengan air dengan takaran yang cukup. Kemudian oleskan campuran air cuka tersebut ke tubuh anjing secara merata.

5. Daun Mimba

Daun mimba merupakan daun herbal yang sering dijadikan untuk jamu dan memiliki banyak manfaat. Tanaman ini sangat mudah ditemukan di negara tropis seperti India, Pakistan, dan Indonesia.

Aroma dari daun mimba tidak disukai oleh kutu. Itulah alasan daun mimba cukup ampuh untuk membasmi kutu anjing secara alami.

Cara penggunaannya yaitu kamu harus merebus daun mimba dengan air secukupnya, kemudian tunggu air hingga hangat lalu mandikan anjing menggunakan air tersebut.

6. Boraks

Natrium Tetraborat atau lebih dikenal dengan Boraks adalah campuran garam mineral konsentrasi tinggi yang dipakai untuk mengawetkan jenazah hingga campuran makanan tradisional.

Boraks juga mampu membersihkan kutu, larva dan serangga kecil yang hinggap di tubuh anjing. Kamu cukup menaburkan boraks ke tempat yang sering dikunjungi oleh anjing seperti tempatnya bermain dan kandang.

7. Rosemary

Rosemary adalah tumbuhan yang digunakan untuk rempah-rempah dan bumbu masak. Bunga ini juga sering dimanfaatkan untuk obat alami pembasmi kutu.

Aroma dari Rosemary tidak disukai oleh segala jenis kutu sehingga bisa anda gunakan untuk mengusir kutu secara alami.

Karena tumbuhan ini sangat efektif, kamu bisa menanam bunga Rosemary di dekat area kandang dan tempat lain yang sering digunakan untuk bermain anjing.

8. Serbuk Kayu Cedar

Kayu cedar memiliki bau khas yang tidak disukai oleh kutu. Dalam bentuk serbuk, kamu bisa menggunakannya untuk mengusir kutu secara alami.

Sebarkan serbuk kayu cedar di sekitar tempat tidur anjing dan tempat bermain anjing agar manfaatnya lebih maksimal.

9. Minyak Lavender

Aroma lavender adalah aroma yang cukup populer digunakan untuk mengusir segala jenis serangga hingga kutu pada hewan. Aroma lavender yang wangi bagi manusia ini sangat tidak disukai oleh kutu.

Kamu hanya perlu menyiapkan minyak lavender lalu menyemprotkannya ke anjing. Agar aroma dari lavender ini lebih maksimal, gunakan setelah memandikan anjing.

10. Merawat Bulu Anjing

Melakukan perawatan pada bulu anjing juga bisa menjadi solusi dan pencegahan agar tidak terkena serangan dari kutu yang membandel. Karena pada dasarnya, mencegah lebih baik daripada mengobati.

Jadi, pastikan bulu anjing tetap terjaga, sehat, dan memandikannya secara rutin dengan shampo khusus anjing.

11. Menjaga Kebersihan Kandang

Tidak hanya berfokus kepada hewannya saja, namun pastikan juga untuk memperhitungkan kebersihan lingkungannya seperti kandang atau tempat tidur anjing.

Melakukan pembersihan kandang secara rutin agar tidak menimbulkan bau dapat membuat anjing lebih terjaga kesehatannya dan tidak mudah diserang oleh kutu.

Pertanyaan yang Sering Ditanyakan