Anjing Malinois: Sejarah, Ciri-Ciri, Cara Merawat dan Harga

Beranda » Anjing » Anjing Malinois: Sejarah, Ciri-Ciri, Cara Merawat dan Harga

Dikenal sebagai anjing gembala di Belgia, anjing malinois menjadi semakin tenar karena banyak dipakai oleh pasukan militer dan polisi.

Anjing ini dikenal sangat cerdas dan menjaga teritorialnya dengan baik. Makanya jika dijadikan binatang peliharaan, bisa menjamin keamanan rumah.

Apakah kamu tertarik untuk memilikinya? Atau memang sudah kepincut tapi takut bakal salah dalam memeliharanya?

Simak dulu informasinya berikut ini, agar kamu bisa lebih mantap untuk membelinya atau tidak!

Sejarah Anjing Malinois

Sejarah Anjing Malinois

Anjing yang juga dipanggil mechelse herder ini awalnya dijadikan anjing untuk gembala ternak di kawasan Malines Belgia.

Perkembang biakannya dilakukan oleh para peternak di kawasan tersebut karena dianggap paling bisa menjaga ternak mereka dari para pemburu dan hewan liar.

Di saat bersamaan ada empat ras anjing jenis gembala di Belgia, yaitu anjing rambut pendek atau malinois. Kemudian bulu panjang berwarna coklat tervueren, rambut keriting laekenois, sertabulu panjang dan warna hitam groenendael.

Setelah dikenal luas, anjing malinois Belgia ini akhirnya diimpor ke Amerika Serikat sekitar tahun 1911. Disana Malinois dijadikan anjing pendamping polisi dan tentara untuk melacak dan membantu melancarkan operasi di daerah tertentu.

Pada perang dunia pertama, anjing ini juga jadi bagian dari berbagai misi salah satunya misi kemanusiaan di tengah hiruk pikuknya kegiatan Palang Merah dunia saat itu.

Di tahun 1959 anjing ini sudah masuk dalam American Kennel Club, namun karena belum jelas jenisnya maka masuk dalam kelompok trah tanpa nama.

Barulah pada tahun 1965 masuk dalam kelompok anjing pekerja karena melihat perkembangan pemanfaatannya di berbagai bidang, selain jadi hewan peliharaan.

Pada tahun 1983, Malinois masuk dalam kelompok anjing gembala dan semakin banyak dikembang biakkan di berbagai negara termasuk Indonesia.

Di beberapa angkatan militer dunia sampai saat ini anjing ini dilatih jadi profesional, sehingga masuk tim anjing pelacak atau dikenal dengan istilah K-9.

Jika ingin memeliharanya memang disarankan sudah berpengalaman di dunia anjing, tidak direkomendasikan untuk dijadikan hewan peliharaan bagi pemula.

Kenapa begitu? Alasannya sederhana yaitu dominasi pemilik harus maksimal terhadap anjing ini, jika tidak maka dia akan berbalik memberontak.

Seperti yang terjadi beberapa waktu lalu dimana anjing jenis ini membunuh pelayan majikannya karena ditinggal pergi berlibur oleh sang pemilik. Diduga anjing ini memberontak akibat tidak ada sosok dominan sang pemilik.

Ciri-Ciri Anjing Malinois

Ciri-Ciri Anjing Malinois

Ternyata anjing ini punya sejarah yang cukup panjang dan menarik bukan? Sekarang saatnya kamu kenali ciri-ciri dari anjing tersebut.

Pastikan menyimak secara detail, agar kamu bisa benar-benar paham seperti apa sebenarnya anjing asal Belgia ini.

Warna

Malinois identik dengan warna coklat dengan sentuhan kuning hingga merah. Pada bagian telinga terlihat seperti menggunakan topeng berwarna hitam.

Sedangkan pada bagian ekor juga ada sentuhan warna hitam berpadu coklat yang sangat kentara.

Walaupun masuk kategori anjing rambut pendek, namun malinois punya bulu variatif sesuai dengan jenis. Pada malinois asli Belgia bulunya relatif lebih panjang, sedangkan yang banyak dipelihara saat ini bulunya lebih pendek.

Ukuran

Untuk anjing betinanya biasanya memiliki panjang maksimal 60 cm, sedangkan jantan maksimal 66 cm.

Sedangkan berat anjing betina berkisar 18-31 kilogram, anjing jantan lebih berat yaitu antara 27 – 36 kilogram.

Beda ukuran anjing malinois harganya juga akan berbeda, jadi kalau kamu berminat, siap-siap merogoh kocek cukup dalam.

Sifat

Sifat paling menonjol dari anjing ini adalah aktif dalam melakukan aktivitas apapun, boleh dibilang anjing ini jarang berdiam diri saja apalagi ketika usianya masih kecil.

Malinois juga dikenal sebagai anjing cerdas yang mudah diajarkan banyak hal, tapi pola mengajarkannya juga tidak bisa sembarangan.

Jika dia jadi anjing peliharaan, maka mengikuti pemiliknya adalah salah satu aktivitas favoritnya. Bahkan ada yang sampai ingin ikut mandi atau sekedar berada di samping pemilik yang sedang membaca buku di sofa.

Sifat lainnya adalah protektif pada kelompoknya, jadi ketika dia jadi peliharaan maka keluarga kamulah kelompok yang akan dijaganya mati-matian.

Mudah Dilatih

Anjing ini punya energi luar biasa setiap hari, bahkan hingga usia lima tahun. Jadi kamu harus bisa memberikan aktivitas penting baginya setiap hari.

Biasanya latihan awal dimulai dari mengambil bola yang dilemparkan, kemudian dikembalikan kepada pemilik.

Pada kondisi profesional, dia akan diajarkan aktivitas khusus sesuai dengan target yang diinginkan. Misalnya ingin dijadikan anjing pemburu maka latihan yang diberikan seputar cara berburu yang benar.

Cara Merawat Anjing Malinois

Cara Merawat Anjing Malinois

Saatnya mengetahui cara merawat anjing cerdas ini, biar kamu lebih siap jika memang ingin membawanya pulang sebagai peliharaan barumu.

Apalagi jika sudah ada anjing malinois dijual dengan harga yang cocok untuk kantongmu, sebelum membeli jangan lupa pelajari beberapa hal berikut ini.

Beri Vaksin Rutin

Anjing ini punya daya tahan tubuh cukup tinggi, tapi akan lebih maksimal jika kamu memberikannya vaksin rutin sesuai umur dan kondisi kesehatannya.

Apa saja vaksinnya? Coba konsultasikan dengan dokter hewan, agar kamu bisa memberikan vaksin yang tepat.

Obat Anti Parasit

Semua hewan berbulu memang rentan diserang jamur atau parasit, jika tidak dirawat dengan baik.

Makanya kamu perlu memberikannya obat anti parasit secara berkala, sesuai dengan umur dari anjing tersebut.

Kandang yang Sesuai

Anjing yang suka beraktivitas maksimal ini, jangan diletakkan di dalam ruang sempit tapi pilihlah ruangan atau kandang yang cukup luas.

Gunanya supaya dia bisa leluasa beraktivitas dan tidak cepat merasa bosan dengan kondisi di sekitarnya.

Latihan Setiap Hari

Untuk melatih kecerdasannya, kamu bisa memberikan aktivitas latihan secara rutin setiap hari.

Usahakan untuk memastikan anjing ini menguasai setiap latihan, sebelum lanjut pada latihan lain. Ini dilakukan agar anjing tidak bingung dan benar-benar mahir melakukan setiap latihan.

Makanan

Anjing ini merupakan hewan yang sangat suka makan, jadi kamu harus memastikan gizinya terpenuhi.

Pilihlah makanan yang mengandung kalsium, vitamin, mineral, dan omega 3. Lengkapi juga dengan sayur hijau seperti buncis, pokcoydanselada.

Masalah Kesehatan

Jika kucing kamu mengalami masalah kesehatan, segeralah bawa ke dokter hewan untuk diidentifikasi apa penyakitnya. Kebanyakan anjing ini mengalami penyakit seperti tiroid, epilepsi, atau katarak.

Gejala anjing ini jika tidak sehat adalah murung, tidak bergairah, dan gejala lainnya.

Jangan sampai penyakitnya bertambah parah karena bisa mengancam keselamatannya.

Perawatan Bulu

Pada kondisi normal, anjing ini akan mengalami kerontokan bulu dua kali setahun. Jika durasinya lebih sering maka saatnya kamu mengidentifikasi apa penyebabnya.

Dalam merawat bulu anjing ini, cukup gunakan sarung tangan anjing atau sarung tangan grooming khusus untuk membersihkan bagian bulunya.

Harga Anjing Malinois

Harga Anjing Malinois

Harga anjing malinois sangat bervariatif karena dipengaruhi dari banyak faktor, seperti misalnya standar ras dari anjing tersebut. Anjing ini juga dibandrol dengan harga yang tinggi jika memiliki keunikan.

Untuk normalnya, harga anjing ini bisa mencapai 18 juta hingga Rp 20 juta rupiah untuk kualitas terbaik. Sedangkan untuk harga terendahnya bisa ditemukan di kisaran 2 juta rupiah tanpa stamboom.

Berikut ini adalah tabel harga anjing malinos di pasaran yang sudah kami rangkum:

KondisiHarga
Belgian malinois non stamboomRp2.000.000
Belgian malinois anakan stamboomRp8.000.000 – Rp10.000.000
Belgian malinois terlatih 1 tahunRp13.000.000 – Rp15.000.000
Belgian malinois best qualityRp18.000.000 – Rp20.000.000

Itulah hal-hal penting yang perlu kamu ketahui tentang anjing asal Belgia ini. Bahkan mungkin banyak fakta menarik yang mungkin baru kamu sadari.

Makanya pikirkan baik-baik sebelum memutuskan apakah ingin memelihara anjing malinois ini atau tidak. Jangan hanya tergiur dengan kecerdasan dan perkasanya anjing ukuran sedang ini, tapi siapkan juga waktu, biaya dan mental untuk merawatnya dengan baik.

Tinggalkan komentar