Anjing Kintamani: Harga, Ciri, Sifat, Makanan, dan Cara Merawat

Beranda » Anjing » Anjing Kintamani: Harga, Ciri, Sifat, Makanan, dan Cara Merawat

Nama populer Anjing kintamani berasal dari kawasan Kintamani desa Sukawana di daerah Banjar Paketan. Tergolong sebagai anjing kuno yang kehilangan keragaman genetiknya.

Anjing ini sudah diakui oleh dunia internasional sebagai anjing asli indonesia. Yang menarik dari anjing ini adalah mereka memiliki sifat yang pemberani, waspada, tangkas dan mudah dilatih.

Untuk mengetahui keaslian anjing ini, diperlukan pengamatan dan penelitian yang berkelanjutan. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa informasi terkait anjing kintamani.

Ciri-Ciri Anjing Kintamani

Ciri-Ciri Anjing Kintamani

Secara fisik, ciri dari anjing trah pertama di Indonesia ini memiliki tampilan yang lucu. Ada tiga jenis warna yang dimiliki, yakni putih, coklat dan hitam dengan usia yang bisa mencapai lebih dari 20 tahun.

Secara fisik, ciri-ciri anjing kintamani adalah sebagai berikut:

  • Ukuran tubuh sedang dengan tinggi antara 40-55 cm
  • Berbulu lebat, terutama pada bagian leher
  • Ragam warna mantel bulu adalah coklat, putih dan hitam
  • Bentuk kepala lebar di bagian atas dengan dahi dan pipi yang datar
  • Pada daerah bahu (gumba), bulu kerah (badong) memanjang dan membentuk kipas.
  • Bentuk telinga yang tebal dan kuat menyerupai huruf V terbalik.
  • Ujung telinga membulat dengan warna merah orange dan jarak antara dua telinga cukup lebar.
  • Bentuk mata lonjong seperti buah almond dengan bola mata berwarna coklat gelap.
  • Hidung berwarna hitam kecoklatan
  • Moncong proporsional dan kuat
  • Warna bibir cenderung coklat kehitaman
  • Bentuk gigi berpola menggunting
  • Bulu ekor bersurai dan sedikit melengkung serta membentuk sudut 45 derajat dengan posisi tegak. Meski melingkar di atas punggung, namun tidak jatuh dan cenderung condong ke samping.
  • Memiliki kaki yang kuat dan agak panjang serta tampak lurus bila dilihat dari depan maupun belakang.
  • Tumitnya tidak memiliki kuku tajir

Bila dilihat sekilas, kintamani yang masuk dalam kelompok anjing pekerja ini mirip seperti serigala berbulu. Kelebatan bulu anjing ras kintamani membuatnya dulu populer dengan julukan anjing gembrong dari lembah Gunung Batur.

Kemudian diresmikan dengan nama anjing kintamani Bali dalam Rapat Kerja Nasional ke-2 di tahun 2006. Diperkirakan bahwa bulu lebat tersebut merupakan hasil adaptasi dengan cuaca setempat yang dingin supaya tetap hangat.

Berdasarkan sistem FCI (Federation Cynologique Internationale), anjing ini tergolong tipe primitif dengan ciri anjing spitz. Sehingga pada 20 Februari 2019, anjing kintamani Bali diakui sebagai anjing trah dunia sejak dirintis pada tahun 1980-an.

Karakteristik tubuh yang menonjol, didukung pula dengan wajah yang tampak sangat lucu dan innocent. Selain bentuknya yang indah, sifat anjing ini juga cukup menarik.

Sifat Anjing Kintamani

Sifat Anjing Kintamani

Anjing berbadan tegap ini setara dengan anjing akita inu dari Jepang serta anjing samoyed dari Rusia dan chow chow dari China.

Meski bersikap tenang dengan gerakan ringan, namun rasa curiga yang tinggi dari anjing kintamani cukup jelas terlihat. Karakternya yang selalu waspada, membuatnya masuk ke dalam jenis anjing yang pemberani, tangkas dan mudah dilatih.

Karena selain memiliki tubuh yang lentur, gerakan anjing ini juga cukup gesit dan cekatan.

Perilaku uniknya yang lain adalah biasa menggaruk tanah untuk dijadikan sebagai tempat perlindungan. Lubang tersebut juga akan berfungsi sebagai tempat melahirkan sampai mengasuh anaknya.

Karena pada dasarnya, kintamani biasa beranak di goa dan hidup di kawasan pegunungan. Namun hingga kini, anjing ras asal indonesia ini masih diternakkan secara tradisional.

Baca juga: Anjing Akita Inu

Makanan Anjing Kintamani

Makanan Anjing Kintamani

Sifat genetik alami yang terdapat pada anjing ini membuatnya mampu hidup secara mandiri. Sifat tersebut membuat perawatan hingga kebutuhan makanan anjing kintamani tergolong sederhana.

Dan memang benar, anjing ini termasuk sebagai jenis anjing yang dapat mengkonsumsi berbagai variasi makanan.

Kamu bisa memberikannya bahan makanan berupa nasi atau ketela dengan tambahan potongan daging sapi atau ayam. Sertakan pula nutrisi suplemen penyeimbang bersama vitamin dan protein agar kesehatannya tetap terjaga dengan baik.

Meski jarang ada respon alergi dan tidak memerlukan spek makanan khusus, tetap perhatikan setiap makanan yang diberikan.

Hindari pakan yang bercampur dengan ikan laut dan mengandung kadar garam berlebih. Karena jenis makanan ini dapat menghilangkan kilau bulu dan rentan menyebabkan kerontokan.

Anjing kintamani kecil maupun dewasa sangat jarang sakit dan rewel dalam memilih pakan bila terawat dengan baik. Pastikan juga kebersihan akses minuman dan makanan supaya kesehatan anjing terjaga dan tumbuh kembangnya sempurna.

Namun anjing ini umumnya akan mulai susah makan di usia 3 bulan. Kamu bisa memberi obat cacing atau mengganti jenis makanannya dari kalengan menjadi buatan sendiri atau sebaliknya.

Bila Anjing kintamani sehat, maka bulunya akan tampak mengkilap saat berada di tempat dengan banyak cahaya.

Tidak hanya asupan makanan, perawatan dalam pemeliharaan juga harus diperhatikan.

Cara Merawat Anjing Kintamani

Cara Merawat Anjing Kintamani

Setelah resmi mendapat pengakuan dari dunia internasional, minat terhadap anjing kintamani mulai meningkat. Untuk merawatnya, kamu bisa mencoba hal-hal ringan seperti berikut untuk membantunya beradaptasi:

Kenali Anjing Kintamani

Sebagai langkah awal, kenali karakter dan kebiasaan anjing kintamani supaya tidak kaget saat mulai merawatnya. Sebagai anjing rumahan, anjing ini tidak mempunyai karakter seperti di alam bebas.

Namun pada awalnya mungkin akan sering melolong atau membuat suara yang sangat berisik saat di kandang baru. Sehingga disarankan untuk membiarkan kandang anjing di tempat terbuka dengan makanan di dekatnya.

Ajak Sosialisasi

Sebagai langkah awal, sosialisasikan anjing dengan anggota keluarga atau tetangga dan orang terdekat. Hal tersebut terkait sifat kintamani yang cenderung waspada dengan orang asing.

Terlebih lagi jika hendak mencampurnya dengan ras anjing lain, maka harus dengan pengawasan terlebih dahulu. Lakukan pengenalan sejak beberapa minggu awal hingga satu bulan untuk menghindari pertengkaran.

Perkenalkan ke Lingkungan

Walaupun termasuk anjing rumahan, bukan berarti memiliki pola di dalam rumah dengan aktivitas yang minim. Mengurungnya di kandang juga bukan pilihan bijak, bisa jadi anjing akan lebih agresif atau bahkan jadi penakut.

Biarkan bebas di halaman namun tetap dalam pantauan supaya anjing tidak stress dan cenderung hiperaktif. Kamu bisa menggunakan strap agar anjing tidak merasa terkekang dan sensitif bila terusik.

Latihan Dasar

Supaya lebih mudah dirawat, berikan latihan mendasar yang spesifik seperti menjaga kebersihan secara mandiri. Termasuk melatih anjing untuk membuang urin dan kotoran pada tempat yang telah disediakan sejak usia dini.

Sehingga pada latihan lanjutan nantinya, anjing dapat lebih mudah untuk diajarkan trik lain. Latihan yang tetap akan meminimalkan kemungkinan anjing kintamani menjadi galak.

Interaksi Sosial

Perawatannya tergolong cukup sederhana, berikan kebutuhannya seperti kandang yang bersih dan jadwalkan interaksi sosial. Mengajaknya jalan-jalan akan sangat baik untuk kesehatan perilaku dan fisiknya.

Sebagai pengenalan awal, sebaiknya gunakan strap atau tali pengikat di leher. Setelah terbiasa, hewan loyal ini dapat dibiarkan tanpa terikat karena pasti akan berjalan dekat dengan pemiliknya.

Maka alangkah lebih baik jika memelihara anjing kintamani sejak masih kecil atau puppy. Karena jika sudah berusia 1,5 bulan, kintamani akan kesulitan untuk beradaptasi.

Harga Anjing Kintamani

Harga Anjing Kintamani

Harga anjing Kintamani sangat bergantung pada kualitas dan kondisinya. Untuk harga dengan kualitas unggulan bisa dibandrol hingga 5 juta rupiah untuk yang anakan.

Sedangkan untuk anjing kintamani anakan yang sudah lolos standarisasi dan memiliki bersertifikat (stambum) dijual mulai dari 2 hingga 2,5 juta rupiah.

Jika kamu mencari yang hanya untuk peliharaan, kamu bisa membeli yang non-stambum sekitar 1 juta rupiah. Umumnya, masih berusia di bawah 6 bulan atau minimal 2,5 bulan.

Demikian pengenalan tentang ciri-ciri fisik anjing kintamani sampai sifat, makanan, harga dan cara perawatannya. Hewan ini terbilang sangat setia sehingga dapat menjadi penghibur sekaligus teman yang baik.

Tinggalkan komentar