Bagi para pecinta ikan hias akuarium, tentunya sudah tak asing dengan ikan populer yang bernama corydoras yang merupakan ikan air tawar dan punya keunikan pada bagian kumisnya. Ikan corydoras memang kerap dikenal karena kumisnya.
Ikan ini punya keunikan istimewa sehingga banyak dikoleksi sebagai ikan hias akuarium. Sebelum beralih pada jenis-jenis corydoras, perlu diketahui bahwa ikan yang satu ini punya kebiasaan makan di area bawah akuarium sehingga menjadi alasan ikan ini dijuluki sebagai bottom feeder.
Daftar Isi
Berbagai Jenis Ikan Corydoras
Ikan bottom feeder yang punya nama corydoras ini, memiliki keuntungan dan kerugian saat dipelihara di akuarium. Kebiasaannya yang mencari makan di bagian bawah akuarium, bisa menjadikan kondisi tangki akuarium jadi lebih bersih.
Namun di sisi lain hal ini juga mengundang kotoran lain masuk. Meski begitu, ikan ini punya beragam keunikan yang jadi alasan para pecinta ikan hias untuk memelihara ikan ini.
Selain itu, ikan corydoras juga punya beberapa jenis spesiesnya, di antara jenisnya adalah:
1. Albino
Pertama ada jenis albino. Jenis corydoras yang satu ini punya panjang tubuh mencapai 6 cm. Ikan cocok dijadikan sebagai ikan hias akuarium.
Pasalnya, corydoras albino ini suka dengan aliran air dan bisa beradaptasi dengan sangat baik. Ketika disatukan dengan ikan yang tenang pun sangat cocok.
Untuk memelihara ikan ini, kamu butuh kondisi air dengan suhu normal sekitar 22° hingga 26°C. Sedangkan pH air yang dibutuhkan adalah berkisar 5,8 hingga 7,0.
Untuk menempatkan ikan di akuarium, sebaiknya memilih akuarium yang tidak begitu besar. Bisa menggunakan ukuran akuarium yang muatannya 40 liter.
Ikan ini punya wujud warna putih secara keseluruhan.
2. Cory Panda
Seperti namanya, corydoras yang satu ini punya warna tubuh yang terlihat seperti panda. Pada bagian matanya ada lingkaran hitam dan beberapa bagian tubuhnya berwarna putih.
Panda cory ini bisa bertahan hidup hingga 10 tahun lamanya. Corydoras jenis ini sangat menyukai kondisi hidup bersama dengan sesama jenisnya.
Bisa dibilang ikan ini punya jiwa sosial tinggi ketika disatukan dengan ikan sejenisnya. Bagi kamu yang ingin memeliharanya dalam akuarium, sebaiknya gunakan suhu air 20° hingga 25°C saja.
Jangan gunakan pH yang tinggi, cukup gunakan 6,0 hingga 7,0 saja. Ikan panda cory yang dewasa bisa mencapai panjang tubuh 5 cm.
3. Skunk Cory
Selanjutnya, ada skunk cory yang juga punya panjang tubuh 5 cm seperti cory panda. Ikan corydoras yang satu ini sedikit berbeda dengan corydoras lainnya.
Pasalnya, jenis cory ini perlu adaptasi yang cukup lama dengan lingkungan akuarium baru. Tubuhnya sangat sensitif dengan adanya kandungan amonia dan nitrat yang biasanya terdapat pada akuarium.
Skunk cory juga biasa dikenal dengan sebutan corydoras aktuaris. Meskipun butuh waktu lama untuk adaptasi dengan akuarium, namun ikan cory jenis ini sangat menyukai kondisi air dengan aliran yang besar seperti akuarium.
Untuk merawatnya dalam akuarium, kamu setidaknya butuh air dengan batas minimal 37 liter. Temperatur yang cocok untuk ikan ini adalah sekitar 22° hingga 26° C.
4. Pygmy Cory
Corydoras yang satu ini punya nama lain yakni Corydoras pygmaeus. Berbeda dengan beberapa ikan cory di atas, pygmy cory ini memiliki ukuran tubuh yang lebih mungil yaitu 2,5 cm saja.
Ikan ini cocok dirawat dalam akuarium yang punya hiasan tanaman di dalamnya. Hiasan tanaman dalam akuarium biasanya akan menjadi tempat ternyaman bagi pygmy Cory untuk beristirahat.
Jika umumnya ikan suka mencari makan di dasar akuarium, maka berbeda halnya dengan corydoras yang satu ini. Pygmy cory lebih suka berada di tengah-tengah lingkungan akuarium.
Maka jika ingin memberi makan pygmy cory, sebaiknya secara langsung saat ikan sedang berada di tengah air.
5. Bandit Cory
Jika dibandingkan dengan beberapa spesies corydoras yang lain, bandit cory ini tergolong sebagai corydoras paling populer. Bentuknya kecil, namun lebih besar dari pygmy cory.
Terdapat topeng lingkar hitam di bagian depan muka ikan ini. Jika cory panda bisa bertahan hidup hingga 10 tahun lamanya, maka bandit cory ini hanya bisa bertahan hingga 5 tahunan.
Spesies ini merupakan jenis ikan yang kalem atau tenang sehingga sangat cocok digabungkan dengan ikan lain yang juga tenang. Untuk merawat ikan ini dalam akuarium, dibutuhkan air dengan batas minimal 35 liter dengan pH 6,5 hingga 7,0.
Jangan gunakan variasi suhu yang tidak sesuai dengan ikan ini. Umumnya, bandit cory hanya cocok dengan ukuran suhu yang berkisar antara 22° hingga 26° C.
6. Bronze Cory
Dinamakan bronze cory, ikan ini memiliki skin atau kulit yang warnanya seperti perunggu. Meski begitu, ada juga jenis spesies ini yang punya kulit dengan warna albino, hijau, dan hitam.
Selain nama bronze cory, ikan ini juga populer dengan nama green corydoras. Pasalnya, yang paling sering ditemukan adalah jenis ikan ini yang warnanya hijau dan bronze.
Di antara beberapa jenis corydoras, ikan ini lebih populer dan sangat mudah ditemukan di habitatnya. Warnanya yang unik bisa kamu jadikan alasan untuk merawatnya di akuarium.
7. Corydoras Julii
Selanjutnya ada jenis corydoras yang cukup unik karena memiliki motif pada tubuhnya. Motif ini tampak seperti bercak-bercak berwarna coklat kehitaman yang ada di sekujur tubuhnya, mulai dari kepala hingga ekor.
Jika dirawat dengan baik, ikan ini bisa bertahan hidup hingga lebih dari 5 tahun. Ikan hias Corydoras Julii banyak dijual di pasaran.
Namun sayangnya, sebagian besar yang dijual tersebut adalah versi Cory Julii yang tidak asli.
8. Pepper Cory
Selain disebut sebagai pepper cory, ikan ini masih punya tiga nama lain. Pertama ada peppered catfish, lalu ada blue leopard corydoras, dan ada peppered cory.
Pepper cory yang jantan dan betina punya ukuran yang berbeda. Untuk jenis jantannya, secara umum punya ukuran 6,5 cm.
Sedangkan untuk jenis betinanya hanya 3 cm saja. Meskipun ukurannya tergolong mini, namun jenis ikan corydoras yang satu ini membutuhkan air yang besar untuk hidup.
Banyaknya air yang dibutuhkan adalah 50 liter dan masa bertahan hidupnya hanya sekitar 5 tahunan. Warna tubuhnya terdapat kombinasi antara hitam dan kuning emas.
9. Three Stripe Cory
Kemudian ada three stripe cory yang terlihat sangat mirip dengan Cory Julii. Motif stripe pada tubuhnya identik lebih sambung menyambung dan tidak terputus-putus.
Inilah yang menjadi pembeda three stripe dengan Julii. Masa bertahan hidupnya cukup lama, yakni 10 tahunan.
Ikan ini bisa hidup dalam ukuran air mencapai 35 liter. Ukuran tubuh idealnya adalah 6 cm.
Berbagai jenis ikan corydoras di atas bisa menjadi wawasan baru untuk kamu yang tertarik membudidayakan ikan ini. Ikan ini tergolong sebagai ikan hias berukuran mini yang cukup populer di kalangan dunia ikan dan sangat cocok dipelihara dalam akuarium.